Pages

Suasana Pagi Desa Sembalun

Suasana Pagi Desa Sembalun

Pagi itu, sekitar Pukul 05.30 WITA, saya mulai melangkahkan diri menuju salah satu bukit di Desa Sembalun. Sudah beberapa kali saya mengunjungi desa ini dan selalu kagum dengan suasana di pagi harinya. Orang-orang yang berdiri di pinggir jalan lengkap dengan jaket dan sarung yang melilit ditubuhnya sambil mengelilingi api unggun adalah suasana yang menggambarkan betapa dinginnya suasana pagi hari di desa ini.

Dan tepat dipagi itu, didorong oleh rasa penasaran bagaimana suasana di Desa Sembalun jika saya melihatnya dari atas bukit, sukses membuat saya melakukan soft trekking menuju Bukit Pergasingan. Alangkah takjubnya saya saat sudah berada di ketinggian dan membalikkan badan saya, kabut tipis tampak masih menyelimuti Desa Sembalun, berharmoni dengan terbitnya matahari yang secara perlahan-lahan menerangi Gunung Rinjani. Sungguh pemandangan yang luar biasa. Dalam hati saya berkata, "setelah bertahun-tahun mengelilingi Pulau Lombok, sungguh inilah pemandangan terindah di Pulau Seribu Masjid ini".

Foto ini saya tampilkan untuk mengikuti Turnamen Foto Perjalanan Ronde Ke-54 yang diselenggarakan oleh Rinaldi Maulana.

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

"Kakak itu kerjaannya jalan-jalan tapi dapat duiiiitt!" Itulah sepenggal kalimat yang saya sampaikan dengan suara yang diimut-imutin di depan puluhan anak SDN 3 Bukit Tinggi, Gunung Sari. Kalimat tersebut berbeda-beda kami sampaikan saat kami, para relawan Kelas Inspirasi Lombok memperkenalkan diri satu-satu di depan anak-anak ini.

Apa itu kelas inspirasi? Kelas inspirasi merupakan suatu kegiatan dimana kamu, siapapun kamu dan dimanapun kamu berada, memberikan inspirasi kepada anak-anak Sekolah Dasar selama satu hari saja. Inspirasi itu bisa berasal dari apa profesimu sekarang, kemudian kamu sampaikan dengan bahasa yang menarik sehingga anak-anak ini terinspirasi untuk menjadi seperti kamu atau menjadi apapun yang mereka cita-citakan dari awal.  Kamu bebas menerapkan metode apapun dalam mengajar. Membawa alat-alat peraga yang bisa membantu kamu dalam menyampaikan materi pun diperbolehkan. Bebasss...

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Saya sendiri tahu tentang kelas inspirasi saat seorang sahabat saya yang bernama Si Ajie mengajak saya untuk ikutan gabung. Tanpa berpikir panjang sayapun langsung membuka websitenya di www.kelasinpirasi.org dan mendaftarkan diri secara online. Beberapa hari kemudian ada email masuk yang memberitahukan jika saya lulus seleksi sebagai sukarelawan di kelas inspirasi. Rada-rada bengong sih waktu dapat kiriman email tersebut. Saya pikir saya gak lulus, sejenak kemudian, otak saya berpikir "saya harus ngomong apa nanti?" Hahahaha

Jam berganti jam, hari berganti hari, akhirnya saya menghadiri acara briefing kelas inspirasi. Saat sampai di Aula Kantor Camat Gunung Sari, saya baru sadar kalo para sukarelawan yang berkumpul di sana berasal dari berbagai daerah di seluruh Indonesia. Sayapun merasa salut karena hanya demi satu hari mengajar, mereka datang jauh-jauh ke Pulau Lombok. Itupun transportnya tanggung sendiri. Widiih, salut banget buat orang-orang ini. Saya pun akhirnya kebagian kelompok untuk mengajar di SDN 3 Bukit Tinggi, bersama 13 relawan lainnya dari Jakarta, Surabaya, Lombok, bahkan dari Singapura. Dan mereka profesinya macam-macam. Ada yang pengacara, dokter, IT, kreatif, tukang kasih hadiah (ini saya gak tau nama profesinya), tukang ngatur orang (Human Resources dengan bahasa yang disederhanakan) dan ada Juga Ibu Nur. Saya masih ingat sama Ibu Nur beliau dulu pernah saya liat di acara Kick Andy karena jasanya membangun Taman Baca di wilayah Lombok Utara.

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Ah, orang-orang yang luar biasa dan saya pikir akan menyenangkan saat nanti berada di Lapangan. Pasti materi yang mereka sampaikan keren-keren. Tapi apalah daya, secara profesi kami mungkin ahli di bidangnya masing-masing. Tapi kalo sudah dihadapkan dengan anak SD di pedalaman sana dan mengajar, beuuhh... Itulah alasan kenapa kami semua menyanyikan lagu hymne guru di akhir kegiatan :')

Kelas inspirasi memang kelas dimana kami memberikan inspirasi selama satu hari pada anak-anak SD. Tapi kami juga terinspirasi dengan anak-anak ini. Banyak cerita tentang motivasi yang kami dapatkan, dimana di SD terpencil ini kami menemukan bahwa anak-anak bersemangat sekali untuk belajar dan mencapai impian. Jarak rumah dengan sekolah yang mencapai belasan kilometer tidak menghalangi mereka untuk masuk sekolah. Kecuali hujan, guru-guru di sini mengatakan kalo hujan banyak yang gak masuk karena dilarang orang tuanya. Alasannya, medan yang ditempuh oleh anak-anak ini menjadi lebih sulit, takut anaknya kenapa-kenapa di jalan. Dan itu benar karena kami membuktikannya sendiri. Kamipun sempat berjalan kaki 1,5 kilometer menuju sekolah tersebut. Rasanya udah ngos-ngosan aja. Apalagi yang belasan kilometer tadi ya...

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Kelas Inspirasi Lombok: Pengalaman Baru Yang Menyenangkan

Kalo kalian mau ikutan gabung dan mendapatkan pengalaman yang seru ini, silahkan cek di www.kelasinspirasi.org. Oh iya, ini ada tulisan teman satu kelompok saya waktu ngajar kemaren aja. Buka aja linknya di https://alaniadita.wordpress.com/2015/01/16/kelas-inspirasi-lombok-1-sd-negeri-3-bukit-tinggi/.

Kelas Inspirasi Lombok: satu hari mengajar, seumur hidup menginspirasi.

Rinjani dan Problematikanya

Rinjani dan Problematikanya

Siapakah diantara kalian yang pernah menaiki Gunung Rinjani di Pulau Lombok? Bagaimanakah pemandangan alam yang ada di sana? Tentu sangat istimewa bukan? Indah tiada taranya. Yup, Gunung merapi dengan puncak tertinggi nomor dua di Indonesia ini menyimpan ribuan pesonanya. Pemandangan dari puncak membuat kita seolah-olah berada di negeri atas awan, Danau Segara Anak dengan Gunung Baru Jari di tengah-tengahnya yang sungguh eksotis, dan pemandangan di sepanjang perjalanan yang sungguh memanjakan mata.

Rinjani dan Problematikanya

Keindahannya memang mampu membuat siapapun yang melihatnya menjadi terkesan. Tapi tahukah kalian bahwa ada lagi hal mengesankan lainnya dari Gunung Rinjani? Bukan, ini bukan tentang keindahan. Kesan yang satu ini bukanlah kesan yang baik. Yup, Gunung Rinjani sudah mulai kotor!

Sampah-sampah bertebaran di sepanjang jalur pendakian, di pos-pos peristirahatan, menumpuk dan mengganggu pemandangan. Tempat sampah yang ada di sana beberapa telah rusak, terbalik, dan menjadi bagian dari sampah itu sendiri. Ditambah lagi dengan tulisan-tulisan di batu-batu. Tidak terhitung lagi berapa banyak jumlahnya. Hal ini tentu saja sangat mengganggu pemandangan dan keasrian dari Gunung Rinjani itu sendiri. Dan apabila kamu kurang beruntung, bisa jadi kamu kena jebakan batman berupa kotoran manusia. Beeeuuuhhh…

Rinjani dan Problematikanya

Kawan, coba deh kita selidiki mengapa hal ini bisa terjadi. Pertama, minat masyarakat kita terhadap travelling meningkat pesat beberapa tahun belakangan ini. Gunung Rinjani dengan keindahan alamnya yang telah menjadi buah bibir sampai luar negeri menarik minat para wisatawan untuk menjadikan Rinjani sebagai destinasi favorit.

Kedua, informasi yang bisa didapatkan dengan mudah serta biaya transportasi yang menjadi semakin murah. Tidak terhitung lagi jumlah penyedia layanan trekking ke Rinjani tentu saja memudahkan calon wisatawan untuk mendaki Gunung Rinjani.

Sayangnya, pertumbuhan akan minat masyarakat dan mudahnya akses informasi tidak diiringi dengan tumbuhnya kesadaran masyarakat itu sendiri untuk menjaga dan melestarikan keindahan alam Rinjani. Kita bersemangat untuk mengunjungi tempat-tempat yang indah dan eksotis, bersenang-senang, dan memanjakan mata dengan keindahan alam yang tersaji, tapi kita sering lupa mengingat faktor-faktor apa saja yang berperan membentuk keindahan tersebut.

Rinjani dan Problematikanya

Bahwa keindahan tersebut dibentuk oleh keseimbangan flora dan fauna yang hidup di Gunung Rinjani dan keasliannya jarang disentuh oleh tangan manusia. Keindahan Gunung Rinjani akan terganggu keseimbangannya jika terlalu banyak diganggu oleh faktor dari luar seperti sampah-sampah anorganik yang ditinggalkan begitu saja, zat-zat kimia, asap api, dan polusi suara berlebihan. Keindahan alam Gunung Rinjani tidak akan bertahan lama jika kita sendiri tidak melestarikannya.

Rinjani dan Problematikanya

Jadi, apa yang dapat kita lakukan ? Saya percaya kalau kalian adalah orang-orang yang peduli dan tidak akan melakukan hal-hal tersebut di atas. Tapi lihat di sekeliling kita. Masih banyak loh, teman yang belum sadar akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Tegur, jika kalian kebetulan melihat mereka dan berikan penjelasan yang baik.

Rinjani dan Problematikanya

Cara lainnya untuk menjaga kelsestarian alam Gunung Rinjani, silahkan teman-teman traveller membagikan artikel ini untuk mengingatkan teman-teman kita yang lainnya. Yuk, berbagi dan peduli. Kalau bukan kita, siapa lagi? :)

Foto-foto diatas saya comot atas izin dari Lombok Photographer

Air Terjun Kerta Gangga, Kolam Alami Yang Mempesona

Lombok Utara memang kaya akan tempat-tempat wisata. Salah satunya adalah Air Terjun Gangga yang terkenal dengan sebutan Gangga Waterfall. Air terjun ini terletak di antara dua dusun yaitu Dusun Gangga dan Dusun Kerta Raharja, Desa Genggelang, Kabupaten Lombok Utara (KLU). Air Terjun Gangga ini memiliki struktur dua tingkatan dengan tiga lokasi air terjun, dua diantaranya berada di bagian paling atas dan satu lagi berada di bawah. Sayang perjalanan kali ini, kami tidak sempat mengunjungi lokasi air terjun di bagian bawah.

Air Terjun Kerta Gangga, Kolam Alami Yang Mempesona


Bersama-sama teman dari UKM FOKUS UNRAM, saya mengunjungi lokasi Air Terjun Gangga. Dari Kota Mataram menuju lokasi kami menggunakan sepeda motor dan sampai ke lokasi sekitar 1,5 jam kemudian. Memasuki Dusun Gangga tanah yang kami lalui cukup berdebu sehingga mengurangi kenyamanan saat berkendara, maklum saat itu adalah musim panas. Tak lupa sekali-kali kami berhenti untuk sekedar memetik jambu monyet yang banyak bertebaran di pinggir jalan. Airnya yang asam-asam manis itu ternyata mampu membasahi tenggorokan kami yang haus.


Sesampainya di lokasi kami membayar tiket masuk, enam motor Rp 10.000,- ditambah biaya parkir Rp. 1000,-/motor. Kemudian kami mulai berjalan sekitar 500 meter menuju lokasi air terjun. Saat itu musim panas dan debit air terjun tidak sebanyak saat musim hujan. Beberapa area yang kami lalui pun dihiasi dengan rumput kuning dan debu. Akan tetapi, ratusan hektar area sawah yang hijau sudah cukup menggambarkan betapa indahnya lokasi ini.

Air Terjun Kerta Gangga, Kolam Alami Yang Mempesona


Sesampainya di lokasi air terjun, kami disuguhkan dengan panorama yang luar biasa indahnya seperti bukit dan pegunungan, tebing-tebing curam, dan panorama ratusan hektar sawah di bawah kami. Semua keindahan alam itu tersaji begitu rapi dan sangat alami.


Itulah sekelumit tentang perjalanan kami kali ini. Pesan kami buat teman-teman yang ingin berwisata ke Air Terjun Gangga agar tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga kelestarian daerah pariwisata kita.

Air Terjun Kerta Gangga, Kolam Alami Yang Mempesona


Air Terjun Kerta Gangga, Kolam Alami Yang Mempesona